ACLS (Advance Cardiac Life Support) atau Bantuan Hidup Jantung Lanjut merupakan suatu tindakan medis yang dilakukan oleh petugas kesehatan terdiri dari perawat dan dokter apabila terjadi kegawatdaruratan medis seperti henti napas dan henti jantung. Sebuah rumah sakit sudah seharusnya memiliki suatu sistem dan sumber daya manusia yang terampil dalam menghadapi kondisi kegawatdaruratan jantung.
Oleh karena itu Eka Hospital BSD dan Eka Hospital Pekanbaru mengirimkan personil terbaik untuk mengikuti Lomba “The Sixth Jakarta ACLS Skill Challenge”, suatu ajang adu keterampilan bergengsi dalam menangani kegawatdaruratan jantung, yang diselenggarakan oleh RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita di Jakarta pada tanggal 5-6 November 2018 lalu.
Tim ACLS Eka Hospital BSD yang terdiri dari Dr. Diah Ayu Christa Lantika sebagai leader, serta tim keperawatan yaitu Mas’amah, Fapi Supriat Efendi, Linda Vianty Rajab, serta Christianto Mikhaline, beradu keterampilan ACLS dengan 46 RS lainnya se-Indonesia. Penilaian dari lomba keterampilan ini terdiri dari tes tulis, kemudian praktek dengan menggunakan boneka khusus simulasi ACLS. Bagian tersulit dari lomba ini adalah saat penilaian praktek, karena dalam waktu yang singkat, di bawah pengawasan ketat para juri, tim ACLS dinilai ketepatan pemberian terapi serta kekompakannya dalam menangani pasien kegawatdaruratan jantung.
Dengan persaingan yang sengit, pada akhirnya Eka Hospital BSD berhasil merebut juara II lomba keterampilan ACLS antar rumah sakit se-Indonesia. Hal ini membuktikan bahwa kemampuan tim ACLS Eka Hospital BSD diakui dalam menangani kegawatdaruratan pasien jantung.