Gejala penyakit sinusitis mirip dengan gejala pilek. Biasanya Anda akan mengalami hidung tersumbat disertai adanya ingus atau lendir. Namun, sinusitis tidak boleh disepelekan karena bisa menimbulkan ketidaknyaman di area hidung dan dahi, dan bahkan nyeri di bagian lain wajah Anda. Memahami apa itu sinusitis dapat membantu Anda meredakan gejalanya dan mencegah terjadinya infeksi yang serius.
Sinusitis adalah peradangan atau pembengkakan pada jaringan yang melapisi sinus. Sinus adalah ruang kosong di dalam tulang di antara mata, belakang tulang pipi, dan dahi. Sinus menghasilkan lendir agar bagian dalam hidung tetap lembab dan menghalau masuknya debu, alergen, serta polutan.
Sinus yang sehat berisi udara. Ketika sinus tersumbat dan berisi cairan, kuman dapat tumbuh dan menyebabkan infeksi sinus atau disebut juga rinosinusitis.
Sinusitis biasanya disebabkan oleh virus yang menyebabkan flu biasa. Kondisi lain juga dapat menyebabkan sinusitis, di antaranya:
Penyakit hidung sinusitis terbagi dalam empat tipe yang berbeda-beda durasi penyakitnya.
1. Sinusitis akut
Sinusitis akut menyebabkan ruang di dalam hidung (sinus) menjadi meradang dan bengkak. Kondisi ini mengganggu sistem drainase sinus dan menyebabkan lendir menumpuk. Sinusitis akut dapat membuat penderitanya sulit untuk bernapas melalui hidung. Area di sekitar mata dan wajah terasa bengkak, dan bisa timbul nyeri wajah yang terasa berdenyut-denyut atau sakit kepala.
Sinusitis akut sebagian besar disebabkan oleh flu biasa. Biasanya penyakit ini dapat sembuh dalam waktu seminggu hingga 10 hari. Pengobatannya dapat dilakukan secara rawat jalan di rumah. Namun, jika sinusitis tidak kunjung sembuh dan berlangsung lebih dari 12 minggu, kondisi ini disebut sinusitis kronis.
2. Sinusitis akut berulang
Sinusitis akut dianggap berulang jika infeksi terjadi kembali sebanyak empat kali atau lebih dalam setahun, dengan masing-masing infeksi berlangsung selama 7 hari atau lebih.
3. Sinusitis subakut
Sinusitis subakut adalah infeksi sinusitis yang berlangsung antara 4 hingga 12 minggu.
4. Sinusitis kronis
Sinusitis kronis terjadi ketika ruang di dalam hidung dan kepala sinus membengkak dan meradang selama tiga bulan atau lebih, meskipun telah diobati. Kondisi ini membuat hidung tersumbat sehingga sulit untuk bernapas melalui hidung. Area di sekitar mata juga terasa bengkak atau nyeri.
Gejala sinusitis umumnya adalah adanya ingus atau lendir yang kental berwarna kuning atau kehijauan, hidung tersumbat sehingga sulit untuk bernapas, dan nyeri atau bengkak di sekitar mata, pipi, hidung atau dahi yang memburuk saat membungkuk.
Gejala lainnya antara lain:
Sinusitis kronis dan sinusitis akut memiliki gejala yang sama, yang mirip dengan gejala pilek. Namun, sinusitis akut biasanya hanya infeksi ringan dan sementara. Sementara gejala sinusitis kronis dapat berlangsung setidaknya 12 minggu. Anda mungkin mengalami beberapa episode sinusitis akut sebelum berkembang menjadi sinusitis kronis. Selain itu, demam bukanlah tanda umum dari sinusitis kronis.
Karena gejalanya berlangsung singkat, kebanyakan orang dengan sinusitis akut tidak perlu ke dokter. Namun, segera hubungi dokter jika Anda mengalami salah satu gejala berikut ini.
Berikut ini cara yang bisa dilakukan untuk meredakan gejala penyakit hidung sinusitis.
1. Obat-obatan
Obat-obatan yang diberikan bergantung pada penyebab sinusitis yang Anda derita. Jika Anda memiliki infeksi sinus ringan, dokter mungkin menyarankan Anda menggunakan dekongestan untuk meredakan bengkak lapisan dinding hidung. Namun, Anda tidak boleh menggunakan dekongestan yang dijual bebas selama lebih dari 3 hari karena dapat membuat Anda lebih sesak.
Dokter akan meresepkan antibiotik jika sinusitis disebabkan oleh bakteri. Aturan meminumnya sesuai anjuran dokter dan umumnya diminum selama 10 hingga 14 hari. Dalam beberapa kasus, dokter Anda mungkin meresepkan steroid bersama dengan antibiotik. Sementara jika Anda memiliki alergi, dokter akan merekomendasikan antihistamin.
2. Perawatan sendiri di rumah
Selain menggunakan obat-obatan yang diresepkan dokter, ada beberapa hal lain yang dapat Anda lakukan sendiri untuk membantu meredakan gejala sinusitis.
Tak ada sesuatu yang pasti yang dapat mencegah sinusitis. Namun, untuk mengurangi risiko terkena sinusitis, Anda dapat melakukan beberapa hal berikut ini.
Bagikan