Anak yang tiba-tiba menolak makan, bahkan untuk makanan favoritnya, sering disebut sebagai fenomena GTM atau Gerakan Tutup Mulut. Banyak orang tua yang mengira GTM hanya disebabkan oleh rasa bosan atau anak yang sedang dalam fase mencari tahu rasa dan tekstur baru. Padahal, GTM yang terus-menerus bisa menjadi sinyal adanya masalah kesehatan yang tersembunyi, terutama pada sistem pencernaan.
Bisakah GTM disebabkan oleh gangguan pencernaan?
Secara medis, GTM bukanlah sebuah diagnosis, melainkan gejala dari suatu kondisi yang mendasari. Fase GTM wajar terjadi pada balita saat mereka memasuki fase neofobia makanan, yaitu ketakutan atau keengganan untuk mencoba makanan baru. Namun, GTM yang berkepanjangan dan konsisten seringkali mengindikasikan adanya masalah yang lebih dalam, seperti:
- Masalah pencernaan: Seperti yang disebutkan, salah satu penyebab GTM yang sering tidak disadari adalah gangguan pencernaan, seperti sembelit. Ketika anak mengalami sembelit, perutnya akan terasa tidak nyaman, kembung, dan penuh. Rasa tidak nyaman inilah yang membuat nafsu makan mereka menurun secara drastis. Selain sembelit, masalah lain seperti gas berlebih, peradangan usus, atau bahkan intoleransi terhadap makanan tertentu juga bisa memicu GTM.
- Tumbuh gigi: Rasa sakit pada gusi saat gigi baru tumbuh dapat membuat anak tidak nyaman untuk mengunyah, sehingga mereka menolak makan.
- Sakit: Ketika anak sedang demam, pilek, atau sakit tenggorokan, mereka cenderung kehilangan selera makan.
- Trauma psikologis: Pengalaman buruk saat makan, seperti dipaksa makan, dapat menyebabkan anak memiliki trauma dan menolak untuk makan.
Cara praktis mengatasi GTM
Menangani GTM tidak cukup hanya dengan memaksa anak makan. Orang tua perlu mencari akar permasalahannya. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda coba untuk membantu Si Kecil kembali lahap makan:
- Cari tahu penyebabnya: Amati perilaku anak Anda. Apakah ia terlihat mengejan saat buang air besar? Apakah perutnya terlihat membesar? Apakah ia sedang demam atau terlihat lesu? Identifikasi penyebab akan membantu Anda mengambil tindakan yang tepat.
- Perhatikan asupan makanan: Pastikan anak mengonsumsi makanan yang kaya serat, seperti buah-buahan (pepaya, pir, apel), sayuran (brokoli, wortel), dan biji-bijian utuh. Serat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit. Hindari terlalu banyak memberikan makanan olahan atau makanan cepat saji yang rendah serat dan nutrisi.
- Pastikan anak minum cukup cairan: Kekurangan cairan adalah salah satu penyebab utama sembelit. Pastikan anak Anda minum air putih yang cukup sepanjang hari. Selain air putih, jus buah tanpa gula juga bisa menjadi pilihan.
- Ciptakan suasana makan yang menyenangkan: Hindari memaksa atau memarahi anak saat makan. Buatlah suasana makan yang santai dan menyenangkan. Ajak anak makan bersama keluarga, dan hindari penggunaan gadget atau televisi saat makan. Biarkan anak makan sendiri meskipun berantakan, ini akan menumbuhkan rasa percaya diri dan ketertarikannya pada makanan.
- Variasi menu dan porsi kecil: Tawarkan berbagai macam makanan dengan tekstur dan rasa yang berbeda. Sajikan porsi kecil agar anak tidak merasa terintimidasi. Jika anak menolak satu jenis makanan, coba tawarkan lagi di waktu yang berbeda.
Pentingnya konsultasi dengan dokter
Meskipun langkah-langkah di atas dapat membantu, jika GTM pada anak terus berlanjut lebih dari beberapa hari atau disertai dengan gejala lain yang mengkhawatirkan (seperti penurunan berat badan, muntah, demam, atau lemas), sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter spesialis anak. Dokter dapat melakukan pemeriksaan fisik dan tes tambahan untuk mengetahui penyebab pasti dari GTM dan memberikan penanganan yang tepat, baik itu dari segi nutrisi, pengobatan, atau perubahan pola makan.
Dengan memahami GTM bukan hanya sebagai fase "eksplorasi", tetapi juga sebagai potensi indikasi masalah kesehatan, orang tua dapat mengambil tindakan yang lebih bijak. Mengatasi masalah pencernaan yang menjadi akar GTM akan mendukung tumbuh kembang Si Kecil secara optimal.
Jika Anda membutuhkan bantuan untuk mengatasi GTM dan masalah pencernaan pada Si Kecil, Anda dapat berkonsultasi dengan dr. Angelica Ipardjo, Sp.A, CIMI, seorang Dokter Spesialis Anak di Eka Hospital Family Pluit.
Segera buat janji dengan dokter lewat appointment center di 1-500-129 dan WA center 0889-1500-129.