Home>Better Health>Kanker dan Tumor>Cegah Penyebaran Kanker dengan Kemoterapi

Better Health

Cegah Penyebaran Kanker dengan Kemoterapi

kemoterapi

Kanker merupakan salah satu penyakit yang menjadi momok bagi masyarakat, bukan hanya di Indonesia tetapi di seluruh dunia. Kemampuan kanker yang dapat menggerogoti tubuh dan berpindah ke organ lain merupakan salah satu alasan mengapa penyakit ini ditakuti. Tanpa penanganan yang tepat kanker bisa berujung kematian. Saat ini cara yang cukup efektif mencegah perkembangan kanker, yaitu kemoterapi.

Apa itu kemoterapi?

Sederhananya, kemoterapi adalah pengobatan kanker yang menggunakan obat-obatan khusus. Obat ini bekerja dengan cara menyerang sel-sel yang membelah diri dengan cepat, yang merupakan ciri khas sel kanker.

Tujuan utama dari pemberian obat ini ada tiga: menghancurkan, menghentikan pertumbuhan, dan mengendalikan penyebaran sel kanker di seluruh tubuh Anda.

Tujuan dan manfaat kemoterapi

Prosedur kemoterapi biasanya akan disesuaikan sepenuhnya dengan jenis kanker dan kondisi Anda. Lalu apa saja tujuan dan manfaat kemoterapi.

  • Menghambat penyebaran kanker:  Obat kemoterapi bekerja di seluruh sistem tubuh, membersihkan sel kanker yang mungkin telah "lolos" dari tumor utama dan berpotensi menyebar ke organ lain.
  • Menyembuhkan kanker sepenuhnya: Pada beberapa kasus, kemoterapi dapat menghilangkan semua sel kanker secara total, sehingga dokter tidak lagi mendeteksi keberadaannya.
  • Meningkatkan efektivitas terapi lain:
    • Diberikan sebelum operasi (neoadjuvan): Tujuannya mengecilkan ukuran tumor, sehingga operasi pengangkatan menjadi lebih mudah dan efektif.
    • Diberikan setelah operasi (adjuvan): Bertujuan membunuh sel kanker kecil yang mungkin masih tersisa setelah operasi atau radioterapi, sehingga mengurangi risiko kanker kambuh.
  • Mengurangi gejala: Kemoterapi dapat mengecilkan tumor yang menekan saraf atau organ, membantu mengurangi rasa sakit dan membuat Anda merasa lebih nyaman.

Cara pemberian kemoterapi

Obat kemoterapi diberikan melalui beberapa cara, disesuaikan agar paling efektif untuk jenis kanker Anda:

  • Infus (Intravena): Ini adalah cara yang paling umum. Obat dimasukkan melalui infus ke pembuluh darah Anda.
  • Kapsul atau Pil: Beberapa jenis obat dapat diminum seperti obat biasa di rumah.
  • Intraarterial: Ini adalah metode yang sangat bertarget, di mana obat dimasukkan langsung melalui pembuluh darah arteri yang paling dekat dengan kanker untuk memaksimalkan efek obat tepat di lokasi yang sakit.
  • Krim: Untuk kanker kulit tertentu, obat dapat dioleskan langsung ke kulit.

Efek samping kemoterapi

Karena obat kemoterapi tergolong obat berat, oleh karena itu metode ini memiliki efek samping. Obat kemoterapi bisa menyerang beberapa sel sehat yang membelah diri dengan cepat (seperti sel rambut dan sel usus), tetapi sebagian besar efek samping ini dapat dikelola dan akan hilang setelah pengobatan selesai.

Beberapa efek samping yang sering timbul adalah:

  • Rambut rontok
  • Rasa mual
  • Mudah lelah (lemas)
  • Penurunan Imunitas: Tubuh lebih rentan terhadap infeksi, sehingga Anda perlu lebih berhati-hati.
  • Badan Terasa Sakit atau Kulit Gatal

Biasanya tenaga medis akan selalu mendampingi dan memberikan obat pendukung untuk membantu Anda melewati fase ini dengan lebih nyaman. Jangan ragu untuk berbagi setiap keluhan yang Anda rasakan!

Konsultasi dan perawatan komprehensif

Jika Anda membutuhkan rencana pengobatan yang terstruktur dan terpadu, Anda dapat berkonsultasi dengan tim spesialis di ETWCC (Eka Tjipta Widjaja Cancer Center) Eka Hospital.

ETWCC dipimpin oleh ahli bedah onkologi terkemuka, Dr. dr. Sonar Soni Panigoro, Sp.B (K) Onk, M.Epid, MARS, dan didukung oleh tim multidisiplin yang berpengalaman, siap memberikan perawatan terbaik dengan fokus pada efektivitas dan kualitas hidup pasien. Mereka akan menyusun strategi kemoterapi yang paling tepat untuk Anda.

Segera buat janji dengan dokter lewat appointment center di 1-500-129 dan WA center 0889-1500-129.

Bagikan

  • Instagram Post Eka Hospital, https://www.instagram.com/p/DO8JE6tj8kK/?img_index=10

    Diakses pada 18 September 2025

  • Mayo Clinic, https://www.mayoclinic.org/tests-procedures/chemotherapy/about/pac-20385033#:~:text=Overview,most%20cells%20in%20the%20body.

    Diakses pada 18 September 2025

EKA HOSPITAL

APPOINTMENT CENTER

menu1-500-129

Jam Operasional Layanan Telepon 06:00 - 22.00 WIB

Layanan Booking Mandiri 24 jam via Website

Copyright © 2025 Eka Hospital - All Rights Reserved