Varises adalah kondisi di mana pembuluh darah vena yang tampak bengkak, berkelok-kelok, dan menonjol, terutama di area kaki. Seringkali varises dianggap sebagai masalah sepele dan hanya memengaruhi penampilan saja. Padahal jika tidak ditangani hal ini bisa menyebabkan komplikasi berbahaya, bahkan menyebabkan kematian.
Varises merupakan tanda bahwa ada masalah katup vena yang berfungsi mengarahkan darah kembali ke jantung. Ketika katup ini melemah atau rusak, sebagian darah mengalir balik dan menumpuk di bagian bawah, terutama di kaki. Kondisi inilah yang memicu pembesaran pembuluh darah dan serangkaian komplikasi yang berbahaya.
Komplikasi Serius bila varises tidak ditangani
Penumpukan darah dan tekanan tinggi yang terjadi terus menerus di dalam vena dapat menyebabkan berbagai komplikasi seperti:
1. Luka kronis (ulkus vena)
Tekanan darah tinggi di vena kaki menyebabkan cairan dan sel darah merembes keluar ke jaringan di sekitar pergelangan kaki. Hal ini merusak kulit dan membuatnya sangat rentan. Kerusakan kulit ini bisa berujung pada terbentuknya ulkus vena—luka terbuka yang sulit atau sangat lambat untuk sembuh. Luka kronis ini rentan terhadap infeksi berat dan sangat mengganggu aktivitas harian.
2. Perubahan kulit dan peradangan
Varises yang parah sering menyebabkan perubahan warna kulit menjadi gelap atau cokelat (hiperpigmentasi), terutama di area pergelangan kaki. Perubahan juga biasa diikuti oleh peradangan kulit kronis, sehingga kulit menjadi merah, bersisik, dan gatal. Peradangan berkepanjangan ini merupakan tanda kerusakan parah pada pembuluh darah di bawah permukaan kulit.
3. Trombosis vena dalam (deep vein thrombosis/DVT)
Salah satu komplikasi varises yang cukup berbahaya adalah peningkatan risiko terbentuknya gumpalan darah di vena dalam (DVT). Darah yang mengalir lambat dan menumpuk di vena dapat membentuk bekuan. Hal ini menyebabkan pembengkakan dan nyeri hebat di kaki.
4. Emboli paru (pulmonary embolism/PE)
Jika gumpalan darah dari DVT terlepas dan mengalir bersama aliran darah menuju paru-paru, kondisi ini disebut Emboli Paru (PE). Emboli Paru adalah keadaan darurat medis yang dapat menghalangi aliran darah ke paru-paru, menyebabkan sesak napas akut, nyeri dada, dan berpotensi menyebabkan kematian mendadak jika tidak segera ditangani.
Kapan varises perlu segera ditangani?
Anda perlu segera mencari pertolongan medis jika mengalami gejala-gejala yang menunjukkan komplikasi varises:
- Rasa berat dan nyeri kronis: Kaki terasa berat, sakit, atau kram, terutama setelah duduk atau berdiri lama.
- Pembengkakan yang sulit hilang: Kaki atau pergelangan kaki membengkak dan tidak mereda setelah istirahat.
- Luka yang sulit sembuh: Munculnya luka terbuka (ulkus) di pergelangan kaki.
- Kemerahan mendadak dan nyeri lokal: Tanda-tanda phlebitis (peradangan vena) atau DVT.
Penanganan varises modern seringkali melibatkan prosedur minimal invasif seperti endovenous laser ablation (EVLA) atau radiofrequency ablation (RFA) untuk menutup vena yang bermasalah, sehingga aliran darah dialihkan ke vena yang sehat.
Konsultasi dengan Dokter Konsultan Kedokteran Vaskular
Varises dan Insufisiensi Vena adalah masalah pembuluh darah yang memerlukan keahlian spesifik. Konsultasi dengan Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah dengan Subspesialisasi Kedokteran Vaskular adalah langkah terbaik untuk diagnosis akurat (biasanya menggunakan USG Doppler) dan penanganan yang komprehensif.
Untuk penanganan varises dan kondisi pembuluh darah lainnya, Anda dapat membuat janji dengan:
dr. Markz Roland M. P. Sinurat, SP. JP (K) FIHA Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah, Konsultan Kedokteran Vaskular Eka Hospital Cibubur
Segera buat janji dengan dokter lewat appointment center di 1-500-129 dan WA center 0889-1500-129.
