Atasi Batu Ginjal Tanpa Operasi Dengan Metode ESWL

Rasa nyeri pada bagian bawah perut, sering diabaikan oleh sebagian orang, karena bisa hilang dengan sendirinya. Namun keadaan ini terkadang membawa dampak lainnya seperti, nyeri ketika buang air kecil, sakit perut yang tak kunjung hilang. Bahkan timbul bau tidak sedap dan darah di dalam urine. Bisa jadi Anda terkena masalah batu ginjal, lalu bagaimana cara kita mengatasinya?

Permasalahan batu ginjal merupakan masalah kesehatan yang kerap dialami banyak orang. Penyakit ini bisa saja memiliki efek jangka panjang jika tidak ditangani dengan segera. Selain menghambat aliran urine untuk dikeluarkan, batu ginjal juga dapat menyebabkan gagal ginjal yang merupakan masalah serius dan bisa mengancam nyawa.

Dalam mengatasi batu ginjal, biasanya penanganan seperti operasi atau ureteroscopy bisa membutuhkan waktu yang cukup lama serta risiko komplikasi yang lebih besar karena metodenya yang bersifat invasif, sehingga membuat banyak orang takut untuk mengobati batu ginjal.

Namun dengan terobosan metode mutakhir, Eka Hospital kini menghadirkan penanganan batu ginjal dengan metode non invasif yaitu Extracorporeal Shock Wave Lithotripsy (ESWL). 

Apa Itu Metode ESWL?

Tindakan ESWL adalah sebuah metode terbaru yang memanfaatkan gelombang kejut dalam menghancurkan batu ginjal sehingga proses tindakan dapat berlangsung cepat dan tidak sakit. Metode ESWL memungkinkan Anda untuk menangani masalah batu ginjal tanpa harus melewati operasi, bahkan tubuh Anda tidak perlu lukai sama sekali. Serpihan batu ginjal yang telah dihancurkan kemudian nantinya dapat dikeluarkan melalui berurine dengan normal.

Ini merupakan satu-satunya metode penanganan batu ginjal non invasif yang tersedia saat ini, yang berarti juga menjadi tindakan paling efektif yang ada saat ini.

Siapa yang Membutuhkan ESWL?

Meski begitu, tindakan ini tidak dapat dilakukan oleh seluruh pasien. Dokter perlu melihat letak, ukuran, hingga jenis batu ginjal yang ada di dalam tubuh Anda. Metode ESWL akan bekerja dengan efektif mulai dari 60–95% untuk menghadapi batu ginjal dengan ukuran diameter kurang dari 2 cm dan terletak di saluran kandung kemih. Semakin kecil ukuran batu ginjal, semakin tinggi juga efektivitas mesin ESWL dalam menghancurkan batu.

Ada juga beberapa kondisi yang dapat menjadi pertimbangan dokter sebelum menentukan apakah Anda membutuhkan penanganan dengan ESWL atau tidak, diantaranya:

• Tidak ada obstruksi ginjal distal dari batu
• Batu ginjal telah menyebabkan rasa sakit yang terus menerus
• Kesehatan dari pasien 

Dokter mungkin tidak akan menganjurkan untuk melalui tindakan ESWL pada pasien dengan kondisi berikut:

• Adanya komplikasi kesehatan berat dari batu ginjal tersebut
• Ibu sedang hamil
• Ginjal sudah tidak berfungsi dengan baik
• Terdapat obstruksi ginjal distal
• Infeksi saluran kandung kemih
• Pasien dengan kondisi kesehatan tertentu

Untuk memeriksa itu semua, dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan fisik serta sinar-X, CT Scan, maupun MRI untuk memastikan dan mengidentifikasi batu ginjal yang ada di dalam tubuh Anda. Hal ini nantinya juga akan berguna untuk dokter dalam melakukan proses penembakan gelombang kejut untuk hasil yang lebih akurat.

Bagaimana Prosedur ESWL Dijalankan?

Setelah selesai memeriksa kondisi batu ginjal dan kesehatan Anda, dokter akan segera mempersiapkan tindakan ESWL. Anda akan diminta untuk mengganti baju Anda dan mengenakan pakaian khusus. Setelah itu, Anda akan bisa segera melakukan prosedur ESWL bersama dokter.

Berikut tahapan prosedurnya:

• Dokter akan meminta Anda untuk berbaring di ranjang. Kemudian dokter akan memberikan serangkaian obat bius agar Anda tidak akan merasakan sakit selama prosesnya.
• Setelah obat bius bekerja, dokter akan mengarahkan alat ESWL ke arah letak batu ginjal yang sudah ia lacak sebelumnya melalui pemeriksaan USG atau foto rontgen.
• Kemudian mesin ESWL akan mulai bekerja dan menembakan gelombang kejutan sebanyak 1000 - 2000 kejutan, menyesuaikan dari kebutuhan untuk menghancurkan batu ginjal.
• Setelah prosedur selesai, dokter akan mengistirahatkan pasien untuk pemulihan setelah tindakan

Bagaimana Setelah Prosedur ESWL Selesai?

Setelah prosedur ESWL selesai Anda bisa segera pulang setelah beristirahat sejenak. Namun Anda mungkin akan merasakan rasa tak nyaman pada area di sekitar tembakan, maka dari itu dokter akan menyarankan Anda untuk beristirahat selama 1 - 2 hari di rumah, tapi dalam kondisi tertentu, dokter mungkin menyarankan pasien untuk rawat inap untuk memastikan tidak ada gejala susulan.

Sesampai dirumah, Anda akan disarankan untuk memperbanyak minum air putih untuk memancing buang air kecil. Urine yang keluar pasca ESWL mungkin akan sedikit terasa tidak nyaman dan akan memiliki bercak pecahan batu dan darah, atau bahkan pecahan batu yang masih berukuran besar bisa saja keluar jika batu tidak pecah dengan sempurna.

Kapan Sebaiknya Pergi ke Dokter?

Jika Anda sudah sering merasakan sakit pada saat buang air kecil, atau adanya rasa nyeri pada area perut dan pinggang, maka periksakan diri Anda segera ke dokter terdekat. Penyakit batu ginjal bisa kita atasi jika ditangani dengan cepat. Dengan adanya metode ESWL tersebut, kini Anda tidak lagi harus mengikuti serangkaian operasi untuk menghancurkan batu ginjal yang Anda miliki.

Eka Hospital memiliki pusat urologi yang dipimpin oleh Prof. Dr. dr. Akmal Taher, Sp.U(K) yang merupakan seorang dokter spesialis urologi dan perintis ilmu uro-andrologi modern. Pusat tersebut yang dinamakan Urology & Couple Clinic memiliki mesin ESWL untuk mengatasi masalah batu ginjal Anda. Kami juga dilengkapi dengan sederet dokter spesialis urologi yang telah telah terlatih untuk mengoperasikan ESWL.

Ingin tahu lebih lanjut tentang tindakan ESWL? Segera pesan konsultasimu bersama dokter urologi kami melalui layanan Appointment Center Eka Hospital di 1-500-129 atau buat janji konsultasi dengan dokter via booking dokter Eka Hospital.